Apakah Anda Berbohong ?
Trik sulap ini pernah dimainkan oleh salah seorang mentalist besar Indonesia yaitu Deddy Corbuzier. Permainan ini bisa dikategorikan street magic atau dapat dilakukan di atas stage dengan kategori math’s logic mentalistm. Ternyata setelah diperhatikan secara seksama, permainan ini hanya sebuah permainan logika sederhana, tetapi dapat menimbulkan tepuk tangan meriah dari penonton .
Effect :
Anda dapat menebak dimana cincin yang dipegang/disembunyikan oleh dua orang penonton yang terlebih dahulu memilih sifat bohong atau jujur.
Alat :
- Cincin
Performance :
1. Pertama, anda memanggil dua orang penonton atau dua orang yang Anda ditemui di jalan.
2. Kemudian, katakan bahwa Anda akan memberikan sebuah cincin kepada mereka dan terserah siapa yang akan memegangnya. Katakan pula bahwa mereka dapat memilih sifat jujur atau bohong tanpa sepengetahuan Anda dan mereka dapat saling berdiskusi sebelumnya agar saling mengetahui satu sama lain tentang sifat yang mereka pilih.
3. Setelah mereka berdiskusi , panggil orang pertama dan tanyakan kepadanya “ Apakah anda memiliki sifat yang sama ?” misalkan orang pertama mengatakan “Tidak sama”. Setelah itu bertanyalah pada orang kedua “Apakah Anda yang memegang cincinnya ?” Misalkan orang kedua mengatakan “Tidak”. Dengan sedikit berakting, Anda melihat kedua bola matanya dengan seksama dan gerak-gerik tubuhnya. Kemudian dengan senyuman Anda berkata “Saya tahu Anda berbohong, ayo berikan cincinnya”. Dan setelah itu nikmatilah tepuk tangan penonton orang di sekitar anda.
4. Sebagai tambahan di akhir pertunjukan, katakan bahwa memang setiap orang dapat berbohong tetapi hati nurani mereka tidak dapat berbohong karena hal tersebut dapat tergambar dari tingkah laku mereka.
Rahasia :
Sebenarnya ini cuma permainan logika matematika biasa. Memang ketika melihat secara sepintas pasti akan terlihat bahwa dengan kemampuan mentalistm, kita dapat mengatahui apakah orang tersebut berbohong atau tidak. Caranya sangat mudah.
Pada contoh di atas, orang pertama menjawab “tidak sama”. Jika dia menjawab seperti itu maka otomatis orang kedua pasti memilih sifat bohong, walaupun orang pertama memilih sifat jujur atau sifat bohong. Logikanya seperti ini, jika orang pertama menjawab “tidak sama”, dan memilih sifat jujur berarti orang kedua memilih sifat bohong karena dia telah berkata jujur bahwa sifat mereka tidak sama. Jika orang pertama memilih sifat bohong berarti orang kedua pasti memilih sifat bohong karena dia telah berbohong bahwa mereka berdua memiliki sifat yang sama, yaitu “bohong”. Sama halnya ketika orang pertama menjawab “sama”. Untuk lebih mudahnya perhatikan tabel berikut :
Makna permainan :
Setiap orang ketika menghadapi suatu hal, maka mereka bisa saja memilih apakah mereka ingin berlaku jujur atau berbohong. Tetapi hati nurani ini tidak akan bisa membohongi diri kita sendiri karena hati nurani ini akan selalu berkata jujur. Oleh karena itu biasakanlah berkata jujur, karena sepandai-pandainya orang berbohong pasti akan terbongkar sebab hal tersebut akan terlihat dari tingkah laku kita.
Selamat mencoba........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar